Selasa, 12 Juni 2012

Sinopsis Bachelors Vegetables Store Episode 2

bachelor's vegetable store ep 2
Ga On akhirnya meninggal. Ibu Ga On sangat terpukul dan menyalahkan yang terjadi karena Tae Yang. Dia pun sangat merasa bersalah dan mengiris nadinya. Menurutnya, sia-sia dia hidup tanpa Ga On. Jin Shim merasa iba melihat Ibu Ga On, dia pun merawat ibu Ga On dan berusaha menguatkan ibu Ga On bahwa Ga On tidak pernah membenci ibunya dan yang terjadi bukan kesalahan siapa-siapa. Tae Yang  merasa berdosa, dia pun merasa ketakutan sepanjang malam karena mengingat memorial tentang Ga On.Dia juga menyesal kenapa dia tidak mencari Ga On lebih cepat.
bachelor's vegetable store ep 2
Ayah Ga On sedang menunggu Ga On, karena hari ini seharusnya Ga On bertemu dengan Ayahnya. Ayah Ga On menelepon ibunya dan bertanya kenapa mereka tidak datang. Dia ingin mereka hidup bertiga bersama dan akan melakukan apapun untuk mewujudkannya. Dia tidak ingin ibu Ga On membawa lari anaknya karena dia tidak akan diam dan akan mencari kemanapun itu. Ibu Ga On mengatakan kalau Ga On sedang tidak enak badan dan akan membuat jadwal lagi untuk bertemu. Saat telepon sudah ditutup, ibu Ga On sangat cemas dan menangis, Jin shim pun ikut cemas. Lalu Ibu Ga On menatap Jin Shim dan bertanya “Apakah mau menjadi putrinya?” dan memeluk Jin Shim.
bachelor's vegetable store ep 2
Jin Shim tidak dapat menolak begitu saja, karena dia sangat menginginkan ibu seperti ibu Ga On. Ibu Ga On mengatakan kalau mulai sekarang ia akan menjadi Ga On. Jin Shim bingung dan mencari Tae Yang untuk menceritakan yang terjadi dan mencari jawaban terbaik. Namun, saat tiba dirumah Tae Yang ada mobil ambulans yang membawa nenek Tae Yang dan melihat Tae Yang dan adiknya menangis. Jin Shim pun menemani Tae Yang untuk bergiliran menjaga Nenek Tae Yang. dan akhirnya nenek Tae Yang pun sehat.
bachelor's vegetable store ep 2
Ibu Ga On menunggu Jin Shim diluar sekolah dan mengatakan tentang rencananya untuk membuat dia menjadi Ga On. Ibu Ga On juga mengatakan untuk tidak memberitahukan siapapun  tentang hal ini karena mereka pasti tidak setuju dan akan memisahkannya. Saat Jin Shim pergi ke gereja untuk berdoa bersama Tae Yang dan Tae In. Dia melihat Ibu Ga On menunggunya diluar. Ibu Ga On terlihat sangat membenci Tae Yang, Tae Yang berusaha minta maaf dan mengatakan apa yang bisa dilakukan agar bisa dimaafkan. Ibu Ga On mengatakan bisa memafkan Tae Yang jika dia berjanji untuk tidak bertemu dengan Jin Shim. Jin Shim berusaha mengatakan ke Ibu Ga On bahwa Tae Yang itu anak yang baik, jika dia nanti jadi putrinya. Pastinya tidak bisa menemui Tae Yang dan akan membuatnya sakit. Jin Shim meminta waktu untuk bersama Tae Yang sebelum pergi selamanya. Ibu Ga On berusaha merubah Jin Shim menjadi Ga On putrinya yang sudah meninggal. Dia pun membuat kamuflase photo kelulusan Ga On dan saat itu juga dilihat oleh nenek Tae Yang yang berusaha menghentikannya mempengaruhi Jin Shim, namun tidak berhasil.
Saat Tae Yang berulang tahun, Jin Shim ingin diundang makan bersama oleh Tae Yang. Ibu Ga on mengajak Jin SHim memotong rambutnya seperti Ga On , Jin Shim sangat sedih. Ibu Ga On memberikan jepit dirambutnya seperti yang ia harapkan selama ini dan mengatakan dia adalah Ga On, ibunya juga melarangnya ke tempat Tae Yang. Kemudian Ibunya mengajak Jin Shim membuat tato ditangannya seperti tanda kelahiran yang dimiliki oleh Ga On. Saat itu Jin Shim sangat merasa sakit dan sedih sama seperti Tae Yang yang kecewa Jin Shim tidak datang dan pergi ke gereja untuk mencari Jin Shim. Saat itu dia melihat Jin Shim telah berbeda dan Tae In bertanya kenapa dia seperti Ga On.

Keesokan harinya Tae Yang melihat sebuah hadiah dilokernya, hadiah dari Jin Shim yaitu tas bekal buatan tangannya, ia sangat bahagia menerima itu. Jin Shim sudah bersiap-siap untuk pergi meninggalkan kota itu, ia sangat berat namun Ibu Ga On meyakinkannya, tapi saat akan naik ke bis, ia melepas pegangan tangannya dan berlari mencari Tae Yang. Sayang dia tidak bertemu dengan Tae Yang, hanya melihat neneknya. Jin Shim mengucapkan terima kasih dan seperti mengucapkan kata perpisahan. Dia pun pergi ke tempat mobil ice cream dan mengingat kenangan tentang dirinya saat tertawa. Dan Tae Yang pun datang, Tae Yang memberikan pager yang sudah sejak dulu ingin diberikan. Dia mengatakan kapan un Jin Shim mengirim pesan Tae Yang pasti datang. Jin SHim pun terharu dan tidak kuat untuk berpisah dengan Tae Yang orang yang sangat special. Dia pun pergi dan melambaikan tangannya. Tae Yang pun terlihat bingung dan tidak tahu jika itu akan jadi pertemuan terakhirnya.
Dilain tempat, Ibu Ga On mencari Ga On dirumah Tae Yang dan hanya bertemu dengan neneknya. Saat itu dia berteriak-teriak, namun tidak menemukan Jin SHim. Nenek JIn SHim mengancam akan mengatakan yang sebenarnya ke semua orang dan ayah Ga On jika ia merubah Jin Shim menjadi Ga On.  Ibu Ga On terdiam dan sangat marah, mereka bertengkar dan saat itu nenek Tae Yang Collapse dan obatnya terjatuh. Ibu Jin Shim mengancam jika neneknya tidak tutup mulut maka dia tidak akan memberikan obat itu. Nenek Tae Yang tidak mau berjanji untuk menyimpan rahasia itu. Akhirnya nenek Tae Yang pun meninggal. Jin Shim pun akhirnya pergi dengan Ibu Ga On dan meninggalkan kenangannya dengan Tae Yang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar